DKI Jakarta – Dalam ajaran Islam, setiap aktivitas sehari-hari dianjurkan untuk diawali juga diakhiri dengan doa. Hal ini mencakup pula kegiatan simpel seperti memasuki dan juga pergi dari dari kamar mandi, yang kerap kali dianggap sepele pada hidup sehari-hari.
Membaca doa di momen yang dimaksud tidak sekadar rutinitas, melainkan merupakan bentuk pemeliharaan spiritual. Selain itu, tindakan ini mencerminkan ketaatan seseorang Muslim terhadap sunnah Rasulullah SAW sebagai teladan pada menjalani kehidupan.
Doa masuk kamar mandi
Rasulullah SAW mengajarkan umatnya untuk membaca doa sebelum memasuki kamar mandi guna memohon pengamanan dari gangguan jiwa makhluk halus.
اللَّهُمَّ إِنِّي أَعُوذُ بِكَ مِنَ الْخُبُثِ وَالْخَبَائِثِ
Allahumma inni a'udzu bika minal khubutsi wal khaba'its
Artinya: "Ya Allah, aku berlindung kepadamu dari setan laki-laki dan juga setan perempuan."
Doa ini bertujuan untuk memohon proteksi dari masalah jin juga setan yang diyakini menghuni tempat-tempat kotor seperti kamar mandi.
Doa pergi dari kamar mandi
Setelah selesai menggunakan kamar mandi, umat Islam dianjurkan untuk membaca doa sebagai bentuk syukur menghadapi nikmat kesegaran dan juga kemudahan di membuang hajat.
غُفْرَانَكَ، الْحَمْدُ لِلَّهِ الَّذِي أَذْهَبَ عَنِّي الْأَذَى وَعَافَانِي
Ghufranaka, alhamdulillahil ladzi adzhaba 'anni al-adza wa 'aafani
Artinya: "Dengan mengharap ampunanmu, segala puji bagi Allah yang telah lama menghilangkan rasa sakit lalu menyembuhkanku."
Doa ini mencerminkan rasa syukur berhadapan dengan nikmat kesegaran juga kebersihan yang dimaksud diberikan oleh Allah SWT.
Keutamaan membaca doa
Membaca doa ketika masuk juga meninggalkan kamar mandi mempunyai beberapa keutamaan, antara lain:
1. Perlindungan dari kelainan makhluk halus
Kamar mandi dianggap sebagai tempat yang mana disukai oleh jin juga setan. Dengan membaca doa, seseorang memohon proteksi dari kelainan mereka.
2. Mempertahankan kesucian serta kebersihan
Doa ini membantu menjaga kesucian lahir dan juga batin, juga mengingatkan pentingnya kebersihan di Islam.
3. Mengikuti sunnah Rasulullah SAW
Dengan mengamalkan doa ini, umat Islam meneladani ajaran Rasulullah SAW pada keberadaan sehari-hari.
Adab ketika ke kamar mandi
Selain membaca doa, terdapat beberapa adab yang digunakan dianjurkan pada waktu berada ke kamar mandi:
– Masuk dengan kaki kiri lalu meninggalkan dengan kaki kanan: Hal ini sesuai dengan sunnah Rasulullah SAW.
– Tidak berbicara atau berdzikir: Dianjurkan untuk tak berbicara atau berdzikir pada waktu berada pada di kamar mandi.
– Melindungi pandangan: Hindari meninjau aurat sendiri atau pendatang lain ketika di dalam kamar mandi.
– Tidak menghadap atau membelakangi kiblat: Saat buang hajat, dianjurkan untuk tiada menghadap atau membelakangi arah kiblat.
Dengan mengerti doa-doa kemudian adab-adab yang digunakan diajarkan di Islam, umat Muslim dapat membentuk kebiasaan yang dimaksud mencerminkan nilai-nilai kebersihan juga kesucian. Setiap tindakan yang digunakan direalisasikan dengan niat dan juga tata cara yang digunakan benar akan mengakibatkan keberkahan pada keberadaan sehari-hari.
Selain itu, mengamalkan doa serta adab yang dimaksud juga berfungsi sebagai pengamanan dari gangguan makhluk halus. Islam mengajarkan bahwa ada dimensi gaib yang digunakan tak terlihat, juga doa berubah menjadi salah satu cara untuk memohon penjagaan dari Allah SWT pada setiap aktivitas.
Artikel ini disadur dari Doa masuk-keluar kamar mandi dan keutamaan dalam mengamalkannya
